PEKANBARU (KABARDAERAH.COM),-Wakil Bupati Kabupaten Indragiri Hilir H.Syamsuddin Uti menerima penghargaan dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Kamis (1/12/2022) di Hotel The Primera Jl.Sudirman Pekanbaru.
Penghargaan yang diserahkan oleh Dirjen Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL-KLHK) Sigit Reliantoro yang diterima Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti saat menghadiri Closing Ceremony Sustainable Management Of Peatland Ecosystems In Indonesia (SMPEI) Project atau Manajemen Pengelolaan Ekosistem Gambut berkelanjutan TH 2022 dan turut dihadiri, Direktur Pengendalian Kerusakan Gambut-KLHK RI SPM. Budisusanti, Staf Ahli Gubernur Riau Bidang Ekonomi dan Pembangunan T.Fauzan Tambusai, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Riau serta Dunia usaha.
Penghargaan ini merupakan keberhasilan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir di 6 Desa yang menjadi projects SMPEI-IFAD TH 2021 yaitu; Desa Simpang Gaung, Desa Taluk Kabung, Desa Rambaian, Desa Kerta Jaya, Desa Rabit dan Desa Bayas Jaya.
Sementara itu, pada kesempatan tersebut Wabup Inhil H.Syamsuddin Uti didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Indragiri Hilir Azwir Sarmi, Sekretaris Bapenda yang juga sebagai penanggung jawab Project SMPEI TH 2022, Ibu Mena Khoriah, serta 6 Kepala Desa dan BUMDes serta TKPPEG Project SMPEI di Inhil.
Wabup H.Syamsuddin Uti yang di mintai keterangan usai menerima penghargaan, mengatakan, Project SMPEI ini perlu terus dilanjutkan. Apalagi mengingat Kabupaten Indragiri Hilir mempunyai lahan gambut yang luas yang bisa di manfaatkan untuk menambah ekonomi dan meningkatkan taraf hidup masyarakat. Disamping itu, juga mengurangi emisi akibat kebakaran lahan.
Usai menerima penghargaan Wakil Bupati H.Syamsuddin Uti mengikuti talkshow dan diskusi tindak lanjut komitmen terhadap kesinambungan Upaya perlindungan dan pengelolaan ekosistem Gambut berbasis pendekatan landskap di tapak project SMPEI Provinsi Riau serta pameran bazar hasil dari program project SMPEI.